Pekanbaru, - Penghuni Community House Wisma Indah Sari Pekanbaru, Jalan Cemara Kipas, Kelurahan Robek Godang, Kecamatan Tampan dibuat heboh salah satu penghuninya dilaporkan bunuh diri, Sabtu (15/1/2022) malam.
Korban merupakan Sayid Nader Balkhi imigran asal negara Afghanistan, ditemukan dalam kondisi tergantung di kamar mandi.
Kepala Divisi Keimigrasian Riau, Muhammad Tito Andrianto, saat dihubungi riaubisa.com, Senin (17/1/2032) mengatakan, korban murni bunuh diri setelah pihaknya bersama kepolisian melakukan pendalaman di lokasi
“Korban murni bunuh diri sekitar pukul 20.45 WIB, ” terang Tito.
Hal ini kata Tito, sesuai hasil yang didapat tim pencari fakta yang langsung turun ke lokasi kejadian. Bahwa, Sabtu malam korban ditemukan dalam kondisi gantung diri.
“Saksi-saksi mengatakan, korban ditemukan gantung diri di kamar mandi, ” ujar Tito.
Pihaknya menduga korban bunuh diri, setelah saksi-saksi yang melihat leher korban terjerat tali dan wajahnya membiru dan lidah sedikit menjulur keluar.
Setelah temuan itu, saksi-saksi mengatakan, langsung langsung memberikan pertolongan dengan cara memotong tali dan membawa ke RS Awal Bros Sudirman.
“Jadi tim medis di RS Awal Bros memastikan bahwa korban telah meninggal dunia, ” kata Tito.
Menurut informasi dari temannya sesama imigran, disebutkan bahwa baru-baru ini korban baru saja membeli sepeda motor.
“Korban masih dilakukan proses autopsi, untuk mengetahui secara pasti penyebab kematiannya, ” lanjut Tito.
Selain itu, juga untuk memastikan kematian korban. Pihaknya bersama pengelola CH yang disaksikan anggota Polsek Bukit Raya dan beberapa refuger yang berdiam di CH Indah, secara bersama-sama memutar ulang CCtv yang ada pada lorong kamar refungee pada jam kejadian.
“Hasil pencarian fakta berdasarkan keterangan dan pemutaran CCtv dapat disimpulkan sementara bahwa kejadian meninggal dunia pengungsi bernama Sayid Nader Balkhi, murni bunuh diri dan tidak didapat disebabkan kekerasan atau akibat pembunuhan, ” jelas Tito.(Mulyadi).